jabatan presiden, kepala masyarakat, dewan, agama atau organisasi identik dengan status tinggi. Maklum, mereka menanggung beban besar terkait jabatannya.
Label jabatan pun kerap diikuti fasilitas mewah yang mereka dapat. Selama ini kekuasaan dan status dinilai dekat dengan kehidupan glamor.
Sebab, muncul stigma jika memiliki jabatan tinggi harus sesuai dengan penampilan di kehidupan sehari-hari. Baik dalam dandanan, gaya, kendaraan maupun hal lain.
Tak sedikit, banyak pemimpin negara misalnya, mendapatkan gaji plus tunjangan selangit dibandingkan jabatan pemerintahan lainnya.
Namun, ternyata masih ada beberapa orang yang justru memiliki pendapatan rendah dari jabatan tinggi yang mereka pegang untuk alasan yang berbeda-beda
0 komentar:
Posting Komentar